Aksi Langsung dan Represi: Update tentang Perjuangan Anti-Tambang di #Kouaoua, #NewCaledonia

Catatan: Aftonomi Infoshop hanya menerbitkan teks ini untuk orang-orang di seluruh Indonesia dan sekitarnya yang dapat mengerti bahasa Indonesia (Malaysia, Brunei, Timor Leste, dll) untuk dapat melihat apa yang terjadi, mempelajarinya, dan juga untuk dokumentasi.

Beberapa berita tentang perjuangan berkelanjutan melawan perusahaan tambang nikel Perancis, SLN di Pasifik ‘Wilayah Luar Negeri Prancis barat daya’ yang disebut Kaledonia Baru.

Pusat penambangan nikel SLN (anak perusahaan dari perusahaan Prancis Eramet) di Kouaoua sekali lagi diserang oleh aktivis militan yang marah terhadap polusi yang disebabkan oleh industri tersebut. Situs penambangan telah diserang sekitar 15 kali sejak awal tahun. Selama serangan terakhir pada malam 21 November, 15 truk perusahaan dan kendaraan berat lainnya dibakar dan sebagian besar konveyor ‘Serpentine’ juga dibakar.

Perusahana ini baru saja dibuka kembali pada akhir Oktober setelah diblokade selama hampir 3 bulan oleh pemuda Pribumi sebagai protes terhadap kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh industri nikel. Orang-orang muda juga marah dengan kesepakatan yang terjadi antara SLN dan apa yang disebut ‘pemimpin’ masyarakat yang menjanjikan pekerjaan dan investasi dalam proyek-proyek komunitas–janji-janji yang belum dilakukan oleh SLN.

Sayangnya, penyelidikan yang dilakukan oleh Bagian Penelitian Gendarmerie ke dalam serangan yang sedang berlangsung terhadap pusat pertambangan SLN (Société le Nickel) menyebabkan 3 orang ditangkap beberapa hari setelah serangan terbaru.

3 pria lokal berusia 21, 28 dan 31 tahun semuanya ditahan. Salah satu pria yang diduga mengaku keterlibatannya dalam serangan pembakaran sebelumnya terhadap konveyor ‘Serpentine’. Orang kedua juga diduga mengaku keterlibatannya dalam kebakaran sebelumnya. Orang ketiga dengan tegas membantah keterlibatan dalam serangan terbaru serta serangan lain pada 11.06.18 yang ia dijatuhi hukuman 18 bulan penjara pada 19.06.18. Dia sekarang menjalani hukuman penjara sementara 2 orang lainnya ditahan di tahanan menunggu proses peradilan.

‌Informasi dalam pembaruan ini berasal dari blog anarkis Prancis ‘Attaque’ dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Aftonomi Infoshop. Foto itu berasal dari serangan pembakaran terhadap pusat SLN yang terjadi pada Mei 2018.

Tautan ke blog ‘Attaque’: https://attaque.noblogs.org/

This entry was posted in News. Bookmark the permalink. Both comments and trackbacks are currently closed.